(Sebagai Sarana Pengetahuan Seputar Dunia Seksual
Sharing untuk kalangan PERMAPA Sendiri)
Pada dasarnya seks merupakan bagian dari kebutuhan umat manusia, Allah menciptakan seks itu
baik dan kudus adanya, namun penyimpangan perilaku seksual menyebabkan masalaht ersendiri.
Masalahnyaadalahdosa,.
Ujuan Allah menciptakan seks mulia namun manusia selalu
mengikuti keinginan daging sehingga menjadi dosa yang menjijikan di mata Allah, tujuan Allah mencipatakan seks adalah sebagai alat dan sarana
Reproduksi atau sebagai alat perkembangbiakan,Melalui seks melahirkan keturunan
dan keturunan tersebut untuk memenuhi bumi, tidak hanya memenuhi bumi tetapi
memikili tugas untuk mengelolah bumi ini. di dalam Kitab (Kejadian 1: 27 s/d 28).
Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambar-Nya,
menurut gambar Allah diciptakan-Nya dia; laki-laki dan perempuan diciptakan-Nya
mereka. Allah memberkati mereka, lalu Allah berfirman kepada mereka: "Beranakcuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi
dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di
udara dan atas segala binatang yang merayap di bumi."
Dengan
maraknya Isu LGBT beberapa waktu belakangan ini menimbulkan polemik di Indonesia, ada yang Pro ada
yang Kontra namun bagaimana sikap kita sebagai anak muda Kristen?. Kita hidup
di dunia yang semakin rusaks ecara moral, hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi kita. Permasalahan LGBT sesungguhnya bukan masalah baru sebab persolan LGBT
ini merupakan persolan kuno namun timbul kembali di muka publik seiring dgn
perkembangan isu HAM dan perkembangan tehnologi Informasi. Sejarah LGBT atau
lebih khusus Gay terjadi di zaman Lot
tepatnya pasca muzibah air bah. Hal tersebut di kisahkan di dalam kitab Kejadian 9: 18 s/d 27.
Dalam kisah ini dikishakan bahwa “Kanaan” telah melihat aurat kakeknya
Nuh yang ketika itu sedang teler karena Mabuk,. Banyak teolog yang menafsirkan
bahwa sebenarnya Ham ayah Kanaan tidak Hanya melihat aurat Ayahnya tetapi
anaknya Kanaan itu sedang melakukan perbuatan yang tidak senono terhadap Nuh
kakeknya sendiri. Nuh yang kemudian sadar dari mabuknya dan tahu kejadian tidak
senono tersebut lantas mengutuk Kanaan. Kanaan adalah Bapa bangsa-bangsa yang
menghuni di lembah Sodom dan Gomorah kota dimana tahu pada zaman Lot
bangsa-bangsa itu memiliki penyimpangan orientasi Seksual yaitu Homo, Lesby dan
lain-lain yang kemudian kita kenal sekarang dengan istilah LGBT.
Kehidupan seks adalah salah satubagian yang penting dalam hidup umat
manusia,Dengan melalui seks, manusiamendapatkan berbagai manfaat,yakni:Reproduksi,
Kesenangan, CintaDan Intimasi Dalam Pasangan Suami Istri. Sebagian orang
adayang memiliki orientasi seksualnormal, dan adapula orang yangmemiliki
orientasi seksual tidaknormal atau ganjil. Individu yangmenjalin hubungan
(baik disertaidengan hubungan seksual atau tidak)dengan lawan jenis
disebutheteroseksual),Sedangkan individuyang menjalin hubungan (baikdisertai
dengan hubungan seksualatau tidak) dengan sesama jenisdisebut homoseksual.
Istilah homoseksual dapatditerapkan baik pada pria maupunpada wanita,
tetapi wanitahomoseksual biasanya disebutlesbian dan pada pria biasa
disebutdengan gay. Lesbian adalahseorangwanita
homoseksual yang emosiutama dan hubungan seksualnyaadalah terhadap wanita lain.
Gayadalahseorang pria
homoseksualyang emosi utama dan hubunganseksualnya adalah terhadap prialain.
Homoseksual sudah eksis(keberadaannya sudah ada) disepanjang sejarah,
tetapi sikap-sikapterhadap homoseksualitas sangatbervariasi dalam sejumlah
budayadan masa. Pada beberapamasyarakat, homoseksualitasditoleransi atau bahkan
diakuisecara terbukanamun, padasebagian besar masyarakat,homoseksualitas ini
ditolak bahkan dikutuk.LGBT atau GLBT adalah akronim dari"lesbian, gay, biseksualdan transgender".
Istilah ini
digunakan semenjak tahun 1990-an dan menggantikan frasa "komunitas gay" Akronim ini dibuat dengan
tujuan untuk menekankan keanekaragaman "budaya yang
berdasarkan identitas seksualitas dan gender".
Kadang-kadangistilah LGBT digunakan untuk semua orang yang tidak heteroseksual,
bukanhanya homoseksual,
biseksual,
atau transgender.
Istilah
LGBT sangat banyak digunakan untuk penunjukkan diri. Istilah ini juga diterapkan
oleh mayoritas komunitas dan media yang berbasis identitas seksualitas dan
gender di AmerikaS erikat dan beberapa negara berbahasa Inggris
lainnya.
Menurutsudut Pandang
Alkitab
Telah diutarakan di awal bahwa
di dalam Akitab terutama dalam kitab Kejadian dikisahkan dengan jelas bahwa
Allah menciptakan Seks itu dengan tujuan yang kudus dan mulia, namun pada
perkembangan selanjutnya setelah manusia jatuh dalam dosa, Manusia hidup jauh
dari rencana Tuhan,. Salah satunya adalah dalam hal Seks,. Dimuka juga sudah
disinggung bahwa LGBT berawal setelah air bah di zaman Nuh yaitu; Kanaan telah
melakukan perbuatan yang tidak senono (berkelamin dengan Nuh) kakeknya sendiri
sehingga Nuh mengutuk. Kutukan Nuh ini terus mewarisi pada kaum keturunan
Kanaan yaitu suku bangsa yang berkembang di kota Sodom dan Gomorah yang melakukan perbuatan Mesum laki-laki dengan
laki-laki, Perempuan dengan perempuan (Gay
dan Lesbyan) sehingga Tuhan memusnahkan kota beserta dengan penduduk yang
bejat itu melalui Hujan api dan belerang baca kisahnya dalam(Kejadian
19: 1 s/d 29).
Di dalam perjanjian baru juga Rasul paulus menuliskan kepada jemaa di Roma (Roma 1: 26 s/d 27) : “26. Karena itu Allah menyerahkan mereka kepada
hawa nafsu yang memalukan, sebab isteri-isteri mereka menggantikan persetubuhan
yang wajar dengan yang tak wajar. 1:27 Demikian juga suami-suami meninggalkan
persetubuhan yang wajar dengan isteri mereka dan menyala-nyala dalam berahi
mereka seorang terhadap yang lain, sehingga mereka melakukan kemesuman,
laki-laki dengan laki-laki, dan karenaitu mereka menerima dalam diri mereka balasan
yang setimpal untuk kesesatan mereka”.
Sementara
dalam Hukum taurat terutama dalam kitab Imamat 18:22 dan Imamat 20:13“Janganlah engkau tidur dengan laki-laki secara
orang bersetubuh dengan perempuan, karena itu suatu kekejian”.
BagaimanakitamenyikapiSeks?
Kita telah mengetahui
bahwa Seks itu kudus atau Suci maka sebagai pemuda Kristen harus menyikapi seks
sesuai dengan Tujuan Allah. Tuhan menciptaka Adam dan Hawa oleh karena itu
harus memiliki orientasi seksual yang Heterosexual yaitu; pada lawan jenis.
Seks harus dilakukan atas dasar hubungan Pernikahan,. Seks yang sehat dan
kudus adalah seks dilakukan dalam hubungan Pernikahan. Melalui pernikahan seks
dilakukan dan melalui seks melahirkan keturunan yang berkenan di mata Tuhan.
Orientasi seksual yang menyimpan seperti LGBT harus ditolak dan dilawan
sebab LGBT tidak sesuai dengan ajaran Alkitab baik di dalam perjanjian Lama
maupun Perjanjian Baru. Tidak hanya norma agama Kristen tetapi norma hukum, dan
adat yang berkembang di budaya kita sangat bertentangan oleh karena itu LGBT
adalah Dosa, LGBT merupakan Penyimpangan seksual di masyarakat.
Dalam kehidupan kita,
mungkin ada saudara/i kita yang memiliki penyimpangan seksualitas, maka kita
tidak boleh menolak dia, tidak boleh menghakimi dia, tidak boleh mendiskriminasikan
dia namun kita harus mengasihi dia sebagai manusia ciptaan Tuhan tapi kita
harus membenci perbuatanya. Kasihi pribadinya sebagai sesama manusia tetapi
membenci Dosanya,. Sebisa mungkin kita dukung dia agar dia atau mereka
direhabilitasi secara Psikis dan secara norma agama agar Ia diselamatkan.
Kesimpulan
Seks bagian dari kebutuhan manusia, sebab seks merupakan sarana ciptaan
Allah yang memiliki tujuan kudus dan mulia, melalui seks yang bertanggungjawab
memperoleh keturunan, melalui seks di dalam pernikahan nama Tuhan dipermuliakan,
melalui seks di dalam pernikahan maka rencana Tuhan digenapi, Melalui seks
terjalin hubungan Intimasi antara suami dan istri,sementara orientasi seksual
yang menyimpang, yang hanya mengikuti keinginan daging semata membuat kita
Berdosa di mata Allah, dikutuk seperti kaum keturunan Kanaan di sodom dan
Gomora,. Menjadi kekerasan dalam rumah tangga dan rusaknya moral anak-anak
muda. Demikian juga seks diluar nikah juga menimbulkan masalah dalam masa depan
kita, tercemarnya nama dan citra di masyarakat, mengecewakan kedua orang tua,
semua itu terjadi akibat seks yang di luar rencana Tuhan.
Tatkala kehidupan seks
di ekspresikan pada pasangan suami-istri maka seks itu menjadi berkat dan kudus
di mata Tuhan, namun ketika seks di luar rencana Tuhan hanya membawa dampak
buruk bagi diri kita. Melularnya berbagai penyebab penyakit kelamin di sebabkan
oleh Free sex yang tak bertanggung jawab di luar nikah.
Seks menjadi sesuatu perbuatan yang salah ketika di lakukan hubungan seks
di luar kehendak Tuhan yaitu melalui seks sesama jenis dan atau dengan lawan
jenis tetapi bukan pasangan yang sah dalam pernikahan, sementara seks menjadi
sesuatu yang kudus dan bener ketika diekspresikan di dalam hubungan
suami-istri, pasangan heteroseksual.
By:
Erinus Mosip