WELCOME

HALLLOWW GUYS, SELAMAT DATANG DI BLOG SAYA, SEMOGA BERMANFAAT. TUHAN YESUS (Isa Almasih) MEMBERKATI.WA WA WA KINAO NAK.

Sabtu, 10 Oktober 2015

KOMITMEN DALAM BERIBADAH

Tetapi jika kamu anggap tidak baik untuk beribadah kepada TUHAN, pilihlah pada hari ini kepada siapa kamu akan beribadah; allah yang kepadanya nenek moyangmu beribadah di seberang sungai Efrat, atau allah orang Amori yang negerinya kamu diami ini. Tetapi aku dan seisi rumahku, kami akan beribadah kepada TUHAN!"
(Yosua 24:15)

Salah satu Tokoh Alkitab yang memiliki catatan baik dan benar di mata Tuhan adalah Yosua, Ya Yosua adalah seorang  PangLima perang, seorang Kapten perang yang dipakai Tuhan untuk memimpin Pasukan Israel untuk menghadapi musuh ketika bangsa Israel keluar dari tanah Mesir. Yosua adalah salah satu Orang dari generasi yang umurnya 20 tahun ke atas yang dijinkan Tuhan untuk masuk di tanah Kanaan,. Rekan sebaya yang dijinkan Tuhan yaitu Kaleb. Yosua dan Kaleb saja yang masuk ke tanah kanaan dari generasi itu, selebihnya telah mati sepanjang perjalanan di padang gurun selama 40 tahun, termasuk nabi Musa.
Kembali ke Yosua,. Ketika bangsa itu memasuki tanah Kanaan, Bangsa Israel akan menghadapi banyak tantangan yaitu tantangan untuk menghadapi bangsa-bangsa lain yang sudah berada di negeri itu, negeri kanaan sudah berpenduduk dan penduduk setempat memiliki Ilah-ilah lain. Ilah lain tersebut sangat mempengaruhi bangsa itu sehingga bangsa itu dapat berbalik dari Tuhan Allah mereka. Hal inilah yang menjadi latar belakang Yosua sehingga Ia berpidato kepada seluruh para tua-tua bangsa itu di Sikhem,Dalam pidatonya Ia memulai dengan menyampaikan sejarah bangsa itu ketika Tuhan mengambil Abraham bapa Leluhur mereka dari seberang sungai Efrat dan menyuruh menjelajahi negeri kanaan tempat mereka masuk ketika itu:
Ketika itu Yosua telah tua umurnya, ia diperintahkan Tuhan untuk meyampaikan pidato perpisahan antara Yosua dan Bangsa Israel, jika saudara membaca dalam kitab Yosua 24:1s/d 33 maka kita akan mendapatkan kisah yang lengkap, Pasal ini berisi pidato Yosua kepada bangsa itu, isinya adalah memberikan pilihan kepada bangsa itu; Yosua memberi pilihan apakah bangsa itu mau setia kepada Tuhan atau tidak setia kepada Tuhan, bangsa itu harus memilih. Pilihan yang ditawarkan Yosua ini memiliki konsekusensi yang besar, untuk memilih dua pilihan tersebut membutuhkan sebuah komitmen, komitmen yang akhirnya harus ditepati oleh bangsa Itu. Dalam ayat ke 15 Yosua berkata: Tetapi jika kamu anggap tidak baik untuk beribadah kepada TUHAN, pilihlah pada hari ini kepada siapa kamu akan beribadah; allah yang kepadanya nenek moyangmu beribadah di seberang sungai Efrat, atau allah orang Amori yang negerinya kamu diami ini. Tetapi aku dan seisi rumahku, kami akan beribadah kepada TUHAN!" pada ayat ini jelas bahwa Bangsa Israel diberi pilihan mau beribadah kepada ilah lain atau kepada Tuhan yang membawa mereka keluar dari Mesir. Saat Yosua memberikan pilihan kepada Bangsa itu, Ia telah memtuskan dan mengambil komitmen bahwa Ia dan seisi Rumahnya akan beribadah kepada Tuhan
Ketika Yosua memberikan pilihan dan mengambil komitmen dihadapan bagsa itu maka bagsa Itu menjawab pada ayat 16 "Jauhlah dari pada kami meninggalkan TUHAN untuk beribadah kepada allah lain!. Pada hari itu seluruh bangsa Israel telah berjanji dan berkomitmen bahwa mereka akan beribadah kepada Tuhan, ini dalah komitmen yang mereka buat, namun sayangnya bangsa itu bukanlah bangsa yang konsisten dengan komitmen mereka di hadapan Tuhan. Komitmen yang mereka buat tersebut ternyata mereka lupa dan mereka tidak lagi beribadah kepada Tuhan tetapi malah beribadah kepada ilah lain sehingga bangsa itu dimurkai oleh Tuhan. Setelah Yosua meninggal bangsa itu tidak memiliki pemimpin seperti Musa dan Yosua lagi sehingga mereka masing-masing melakukan apa yang jahat di mata Tuhan dan hal itu membuat Tuhan murka atas mereka,. Dia dalam kitab Hakim-Hakim 2:13 s/d 14: Demikianlah mereka meninggalkan TUHAN dan beribadah kepada Baal dan para Asytoret. Maka bangkitlah murka TUHAN terhadap orang Israel. Ia menyerahkan mereka ke dalam tangan perampok dan menjual mereka kepada musuh di sekeliling mereka, sehingga mereka tidak sanggup lagi menghadapi musuh mereka.
            Komitmen yang kita buat mungkin mudah dan barangkali sesuatu hal yang gampang tetapi Tuhan memegang komitmen kita dan Ia mau kita konsisten dengan komitmen itu,. Bangsa Israel ketika diberi pilihan oleh Yosua mereka telah memilih untuk menyembah dan beribada kepada Tuhan, itu adalah komitmen mereka namun mereka tidak lama kemudian melupakan komitmen itu dan mengingkari pilihan mereka sendiri. Mereka tidak lagi beribadah kepada Tuhan tetapi berpaling dari Tuhan dan malah menyembah ilah-ilah bangsa asing di negeri itu.
            Ketika bangsa itu tidak konsisten dengan komitmen mereka dan meninggalkan Tuhan Allah mereka maka Tuhan Murka dan Tuhan tidak lagi membela mereka, Tuhan tidak lagi menghalau bangsa lain sehingga Orang Israel tidak mampu melawan bangsa lain tersebut,. Tuhan sudah meninggalkan bangsa itu sebab bangsa Israel menyembah ilah lain.
            Mempelajari kisah ini mungkin kita berfikir dan memberi komentar kepada bangsa itu, seandainya saja kita bukan mereka pasti kita tidak akan melakukan seperti yang mereka laukukan tetapi pertanyaan-nya? Bagaimana dengan hidup Rohani kita sekarang? Kita semua entah sadar atau tidak sadar kita memiliki ilah atau berhala sendiri-sendiri. Berhala tesebut memang tidak persis seperti yang disembah oleh bangsa Israel ketika itu namun berhala itu telah berubah wujud dan bentuk sesuai denga zaman kita saat ini, berhala itu adalah: Gadget anda, Pekerjaan anda, Hobi anda, Pacar anda, hewan peliharaan anda, Makanan anda, Pasangan atau teman anda.Segala sesuatu yang paling banyak menyita perhatian, waktu dan menguasai Fikiran anda daripada Tuhan itulah Berhalamu, oleh karena hal-hal tersebut anda tidak lagi datang bersekutu dengan Tuhan, datang berdoa kepada Tuhan, datang saat teduh dengan Tuhan. Berhala itu bukan hanya patung-patung, dewa dewi dengan berbagai nama dan macam rupa seperti yang dianut agama-agama di dunia ini, berhala itu ya segala sesuatu yang menjauhkan kita dari Tuhan, bahkan berkat dan kehgiatan pelayanan rohani sekalipun bisa menjadi berhala bagi kita, yang semuanya itu mendatangkan murka Allah.
            Dunia dan segala daya tariknya saat ini sedang menyita perhatian dan bahkan menyondongkan hati kita jauh dari Tuhan,. Ilah-ilah zaman ini sedang mempengaruhi kita setiap waktu oleh karena itu kita harus mengambil komitmen. Komitmen untuk setia kepada Tuhan, sebuah komitmen yang harus kita pertahankan hingga garis akhir. Dalam ayat pembacaan kita yaitu Yosua 24:12 s/d 33 ini, Tuhan sudah terlalu baik pada bangsa itu, Tuhan minta hanyalah jangan menyembah ilah lain selain Dia,. Demikian juga Tuhan yang sama meminta kita untuk kita menyembah dan beribadah hanya kepadaNya. Tuhan sudah terlalu baik buat saudara dan saya, kita ada sebagaimana kita ada saat ini oleh karena Tuhan, bahkan kita diciptakan untuk menyembah Tuhan oleh karena itu kita harus mengambil komitmen dan menepati komitmen tersebut.
            Banyak orang muda dan gampang membuat komitmen atau janji kepada Tuhan, misalnya; si A berkata: Jika saya dapat uang banyak saya akan membayar persepuluhan, persembahan, si B berjanji: Jika saya mempunya HP bagus akan mengirimkan sms ke 10 orang setiap pagi dan malam hari, si C berkomitmen: Jika saya memiliki sepeda motor saya akan setia beribadah, si D bernazar: Jika aku memiliki mobil aku akan menjemput teman atau saudara yang tidak memiliki kendaraan,. Setelah Tuhan mengabulkan semua doanya Ehhh Lupa pada semua Janji-janji tersebut,.

            Mari saudaraku yang dikasihi oleh Tuhan, Yosua telah memberi kita pilihan, pilihlah pada hari ini; beribadah kepada Tuhan yang oleh karena kebaikanya kita bisa ada sebagaimana kita ada saat ini atau memilih ilah-ilah lain yang ada di dunia ini? tentukan pilihanmu, kita tidak bisa suam-suam kuku,. Jika menyembah Tuhan ya Tuhan tetapi jika tidak sekalian Tidak. Keputusan yang anda buat hari ini akan menentukan masa depan kita. Haleluya... Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar