Dalam kehidupan Rohani, kita
seringkali diperhadapkan dengan rasa terhakimi dan
tertuduh akibat dosa masa lalu atau dosa yang hingga kini masi kita lakukan.
Dalama Firman Tuhan, siapapun kita adalah orang-orang berdosa. Dalam kitab Roma
Rasul Paulus mengatakan bahwa semua manusia tidak ada yang benar dan kita semua
telah kehilangan kemuliaan Allah akibat dosa. Sebagai konsekuensinya adalah
Maut.
(Roma 3:10)
seperti ada tertulis: "Tidak
ada yang benar, seorangpun tidak.
(Roma 3:23)
Karena semua orang telah berbuat
dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah,
Perasaan tertuduh yang kita
alami hari-hari ini adalah wajar karena kita semua telah berbuat dosa dan telah
kehilangan kemuliaan Allah, namun kita tidak bisa hidup dalam rasa penyesalan
terus. Jika kita terus hidup dalam penyesalan maka kapan kita bisa bangkit?
Perasaan itu muncul karena ada oknum yang terus mendakwa
kita, oknum itu adalah si Iblis. Iblis adalah sang pendakwa kita, Ia tidak mau
kita Bangkit dan melupakan masa lalu dan membereskan dosa kita dengan Tuhan
oleh karena itu Iblis sering mendakwa kita dengan memunculkan segala memory
masa lalu kita.Iblis terus mendakwa kita sehingga kita merasa kita tidak layak
di mata Tuhan, tidak pantas diampuni dan tidak layak masuk Sorga. Tujuan dari
sang pendakwa adalah Iblis tidak mau kita bertobat dan berubah sehingga Iblis
memakai masa lalu kita untuk menjauhkan kita dari Kasih karunia Allah.
Seberapa bejatpun masa lalu kita,
bagaimanapun parahnya masa lalu dan keadaan kita sekarang ini Tuhan Yesus telah
mengampuni kita, Tuhan telah datang dari sorga hadir di bumi ini dengan
mengambil rupa seorang hamba, Ia Lahir, menjadi seperti manusia, disalibkan,
Mati dan Bangkit dari kematian karena Dosa kita. Ya inilah kabar Baiknya,. Kita
telah ditebus dari dosa dan Ia mengampuni kita dari segala dosa, separah apapun
Dosa yang kita lakukan pada masa lalu Tuhan Yesus telah membereskan di atas
kayu salib, Pengorbanan Tuhan Yesus di atas kayu salib untuk mengampuni dosa
kita.
Tuhan telah melupakan segala dosa
kita dan Ia mengampuni serta menerima kita apa adanya, Ia mau kita hidup kudus
sebab Ia telah menebus dan menerima kita. Ada beberapa hal yang Tuhan mau dari
kita orang yang beriman kepadaNya diantaranya adalah:
Tuhan mau Kita Mengakui dosa-dosa
kita: ketika
kita menerima Tuhan Yesus sebagai satu-satunya Tuhan dan juruselamat maka kita
harus mengakui segala dosa kita. Pengakuan dosa adalah awal dari pemulihan,
setiap orang memiliki kecenderungan pada dosa tertentu, ada yang hidup dalam
dosa Perzinahan, Pembunuhan, pesta pora, kemabukan, kebohongan, korupsi,
penipuan, narkoba, penyembah berhala, sihir dan berbagai macam dosa lainnya.
Dosa-dosa ini akan mengikat kita sehingga sulit untuk lepas tetapi dengan
pengakuan maka kita akan dipulihkan Oleh Tuhan.
Tuhan mau kita Bertobat:Ketika kita sudah mengaku
dosa-dosa kita pada masa lalu dihadapan Tuhan dan di hadapan manusia maka tahap
selanjutnya adalah Bertobat. Bertobat adalah suatu perubahan arah 360 derajat;
berbalik dari kehidupan dalam dosa ke dalam hidup benar, bertobat adalah
perubahan total dari yang dahulu berdosa kini tidak lagi hidup dalam dosa. Pada
awal kita mengambil keputusan pasti akan sulit dan berat ujianya tetapi dengan
komitmen dan dengan pertolongan Roh kudus kita mampu hidup dalam Roh.
Tuhan mau kita tidak Hidup dalam dosa
lagi: setelah
pengakuan dosa dan bertobat dari segala dosa-dosa kita maka langkah selanjutnya
adalah kita menjaga kekudusan. Bila kita berbalik kepada dosa itu sama halnya
kita menjilat ludah sendiri setelah meludah seperti seekor anjing menjilat
Ludahnya dan kita kembali ke dalam kumbangan seperti seekor Babi kembali ke
kumbngan setelah dimandikan. Kita telah dibeli dengan harga Lunas maka hidup
kita bukan lagi milik kita melainkan milik Kristus oleh sebab itu kita wajib
Hidup Kudus.
Biarlah masa lalu, biarlah masa
lalu, sekalipun dosa kita seperti Ksemba namun Tuhan akan menjdikan kita
seperti salju yang putih,. Tidak peduli sebejat apa kita dahulu, Ia menebus
kita dari dosa, Ia mau kita Hidup dalam kasih karunia. Kita tidak pantas
mendapat pengampunan tetapi oleh Anugerah Allah kita ditebus, Kita di panggil
dan ditetapkan jauh sebelum kita lahir bahkan sebelum dunia dijadikan Ia telah
memilih kita. Tuhan Yesus mengasihi kita, oleh karena itu mari kita Mengasihi
Tuhan dengan mengakui dosa kita, bertobat dari dosa dan hidup dalam kekudusan.
by: Erinus Mosip